Mengatasi Komputer Lemot Karena Mengedit Desain Dengan File Besar

Pernahkah anda membuat desain baliho, backdrop dan billboard ? dan saat anda sedang mengedit desainnya, komputer anda tiba-tiba lemot bahkan sampai Not Responding ? Padahal deadline sudah dekat dan sudah waktunya untuk di cetak, kekesalan mungkin akan menjadi berkali-kali lipat. Mari kita cari solusinya bersama-sama, bagaimana mengatasi komputer yang lemot saat sedang mengedit desain dengan file yang besar, jangan lupa juga untuk membaca Cara Mengatur Resolusi Gambar Agar Tidak Pecah Saat di Cetak pada artikel sebelumnya.
Cara ini digunakan untuk meringankan beban komputer saat mengedit baliho,  backdrop, billboard dll di Photoshop sehingga beban komputer menjadi ringan dan tidak membuat komputer lemot dan Not Responding saat proses pembuatan desain.
1. Mengunakan resolusi yang rendah
Bahkan berdasarkan pengalaman, hanya dengan 50 pixel/inch saja Anda masih bisa mendapatkan gambar yang bagus alias tidak pecah. Resolusi yang saya maksud ini adalah resolusi balihonya, bukan resolusi elemen foto atau file pendukung lainnya (logo, ornamen dll tetap harus resolusi tinggi).

Cara mengujinya gampang. Coba Anda klik menuView dan pilih Actual Pixels. Bila gambar tidak pecah berarti baliho masih tetap bagus karena nanti akan dilihat dari jarak jauh. Syaratnya, elemen gambar yang lain seperti foto atau pun lainnya yang Anda gunakan dalam baliho itu resolusinya tetap tinggi. Jangan coba-coba ambil gambar/foto yang size filenya berkisar 20-100 kb yang Anda dapatkan dari searching via google. Itu mah pasti pecah.
Sebisa mungkin, gunakan foto beresolusi tinggi yang biasanya ukuran filenya lebih dari 1 mb. (Foto dari kamera digital keluaran sekarang hampir semua beresolusi tinggi). Tetapi semua tergantung ukuran baliho yang ingin Anda buat. Semakin besar ukuran baliho, semakin tinggi resolusi foto dan elemen gambar yang dibutuhkan.

2. Menggunakan desain sesuai dengan ukuran asli
Dengan membuat file desain sesuai dengan ukuran asli anda tidak perlu takut apakah hasilnya nanti pecah atau tidak. Bisa langsung cek di menu View dan Actual Pixels di Photoshop.

 Akan tetapi jika awalnya Anda buat baliho lebih kecil dari ukuran aslinya, Anda masih berspekulasi dan belum mendapat kepastian, apakah nanti ketika diperbesar sesuai aslinya semua image yang ada di baliho akan tetap bagus atau tidak. Karena yang Anda dapatkan ketika melihat View dengan Actual Pixels boleh jadi masih tajam.  Tetapi ketajaman pasti akan berkurang ketika ukuran file baliho itu diperbesar sesuai aslinya. Dan itu sangat beresiko.

3. Gunakan mode warna RGB terlebih dahulu.
Saat mendesain baliho menggunakan Photoshop, gunakan RGB saja agar lebih ringan karena ukuran file akan lebih ringan di banding saat kita menggunakan CMYK. Dengan menggunakan CMYK ukuran file akan membesar dan membuat komputer akan bekerja jauh lebih lambat dari biasanya. Tidak usah khawatr dengan file yang berformat RGB karena nanti bisa di ubah menjadi CMYK saat akan di cetak. Walaupun warna akan ada yang sedikit berubah saat file dalam format RGB dan file saat format CMYK.

Thanks ro : http://beritaprinting.com